Buat Apa Belajar?

Bayi butuh waktu bertahun-tahun untuk mempelajari sesuatu yang ada di sekitarnya. Dalam hal ini tentu saja tidak hanya tahu tapi juga mengerti dan memahami. Bagi kita yang sudah tahu, kita bisa melihat bahwa bayi sangat lemah di berbagai hal.

Sama halnya dengan orang yang berusaha mempelajari dan memahami alam semesta ini. Dibanding dengan segala hal yang terjadi di alam semesta ini, manusia sangat lemah. bahkan untuk memahami gerak benda-benda langit yang tampak terlihat di langit malam, butuh waktu sampai ratusan tahun.

BUmi yang berbentuk bulat, bintang, matahari, bumi yang bergerak mengelilingi matahari, dll. semua itu tidak dipahami dalam waktu sekejap. Butuh waktu yang mungkin bisa melibatkan hingga multi generasi. Artinya ratusan tahun setelah kita menginggal baru bisa dipahami. dan semakin kita pahami, semakin tahu bahwa semakin banyak yang tidak kita ketahui.

Ada hal hal yang mungkin tidak kita temui di muka bumi ini di Luar angkasa sana. Tentu keadaannya juga sangat ekstrim dan aneh. Mungkin ada sedikit kesulitan dalam memahaminya karena memang kita belum pernah menemuinya di bumi. Membayangkanpun juga sangat susah (salah satu bukti juga bahwa manusia kecil). Kadang juga terpaksa harus melibatkan perhitungan yang penuh dengan simbol-simbol seperti tulisan bangsa antah berantah. Itu adalah salah satu cara untuk memahami alam semesta. Semakin orang mengerti suatu hal, semakin tahu bahwa ada hal lain yang tidak diketahuinya.

Lalu untuk apa orang mempelajarinya? bukankah orang juga hidup cukup dibumi. ya benar, pertanyaan bagus.

Pada tahap awal kehidupan di muka bumi ini, kita juga bisa hidup sampai tua dengan cukup mengetahui tata cara bercocok tanam. Jika semua orang hanya belajar tata cara bercocok tanam, mungkin tidak akan ada komputer di dunia ini. atau semua orang belajar elektronika, mungkin akan menghasilkan instrumen yang tidak ada gunanya dan untuk makan orang saling kanibal satu sama lain. Semua hal yang ada di muka bumi ini berawal dari rasa ingin tahu para nenek moyang kita, rasa ingin tahu Newton saat melihat apel jatuh, atau rasa ingin tahu Farraday terhadap perilaku medan magnet dan listrik, atau rasa ingin tahu pythagoras terhadap ruang dan jarak. Hasil yang ditemukan dari rasa ingin tahu para nenek moyang kita ini mungkin efeknya tidak akan langsung terasa besok. tapi mungkin bulanan, tahunan, atau ratusan tahun yang akan datang. ketika Pythagoras menemukan hukumnya, mungkin orang – orang pada saat itu juga akan bertanya “untuk apa kau mempelajari itu?, lebih baik bercocok tanam untuk makan besok atau bulan depan”. Pertanyaan yang senada dengan pertanyaan diatas.

-Ya penemuan mereka kan memang penemuan – penemuan yang berguna.
>ya, itu karna kita merasakannya sekarang. lalu apakah orang-orang pada zaman itu juga merasakan hal yang sama dengan yang kita rasakan?. belum tentu.
-lalu apakah penemuan yang berkaitan dengan langit ini juga berguna.
>tentu saja, coba lihat tayangan langsung dari belahan dunia yang berjarak antar benua. salah satunya adalah karena hasil rasa ingin tahu nenek moyang kita terhadap gerak benda langit, sehingga kita pada zaman ini bisa memanfaatkannya untuk meletakkan satelit.
-lalu bagaimana dengan benda – benda langit yang jauh bahkan dibayangkanpun susah, apakah ada gunanya juga
>ya, setidaknya ada dua keuntungan.(yang penulis ketahui)
1. kita tahu atau ilmu pengetahuan kita bertambah
2. kita semakin tahu ilmu yang dipakai untuk mempelajari itu.

Guru kami (Pak Radiman) pernah Berkata di kelas yang intinya kira2 ” Coba seandainya kita berada di zaman mesir kuno dimana saat itu masyarakat hanya mengenal segala sesuatu yang ada di sekitarnya saja dan masalah pemujaan sedang berkumpul di tanah lapang sedang memuja tiba – tiba lewat pesawat ulang alik diatas mereka, kira kira reaksi pertama apa yang muncul pada masyarakat itu”. ya benar” KeTaKuTan.!!!” bahkan mungkin saja akan ada persembahan salah satu dari mereka sebagai tumbal agar pesawat ulang alik ini tidak mengganggu ketentraman mereka. Padahal bagi sebagian orang pada zaman sekarang ini melihat berita pesawat ulang alik adalah hal biasa, tapi berbeda dengan orang yang berbeda zaman dengan pengetahuan berbeda juga. Itulah salah satu pentingnya ilmu pengetahuan.

Jadi intinya tidak semua orang di dunia harus sama – sama mempelajari satu hal tertentu saja. kalau semua belajar tentang bintang semua lalu darimana kita dapat makanan lebih2 yang bergizi, lalu darimana juga kita tahu kalau makanan ini bergizi, bahkan kata “bergizi”pun kita tidak tahu. Jika tidak ada satu orangpun didunia ini yang mempelajari peristiwa luar angkasa, mungkin ceritanya akan sama dengan cerita diatas. Ya yang penting kita tahu dan memahami peran yang kita mainkan…

-hahaha… ngomong op to le le. ngalor ngidul gak jelas…wis mangan turu wae nek kene karo mbahe.
>hehehe, ngapunten mbah, saya… hanya menuliskan sesuatu yang ada di pikiran. daripada disimpen jadi jerawat.

Interferometer radio jove

interferometer ini menginterferensikan dua  sinyal dari dua antena dan dua receiver kedalam 1 output. dari hasil interferensi ini akan menghasilkan fringe. dua antena ini sama dan identik. bekerja pada frekuensi yang sama dan menggunakan antena dan receiver yang sama.

keluaran dari masing-masing receiver akan masuk kedalam soundcard stereo untuk diolah lebih lanjut dalam komputer. dari masing-masing sinyal akan diinterferensikan. dua sinyal yang sefase akan memberikan sinyal ketiga yang positif (in-phase). sedangkan dua sinyal yang tidak sefase akan menghasilkan sinyal ketiga yang negatif (out-of-phase).

fase dari interferometer ini tergantung panjang baseline dan arah datang muka gelombang dari sinyal. untuk sinyal yang datang secara bersamaan pada masing-masing antena akan memberikan time delay nol sehingga menghasilkan sinyal ketiga yang sefase.

sedangkan untuk interferometer dengan baseline yang cukup jauh dan sumber yang berada disamping dengan sudut kemiringan tertentu terhadap baseline akan memberikan sinyal ketiga yang tidak sefase. misalnya, interferometer dengan baseline timur dan barat di sekitar katulistiwa dan objeknya adalah matahari pada pagi hari atau sekitar jam 9 WIB, dengan ketinggian sekitar 30 derajad, sinyal akan sampai pada antena yang sebelah timur lebih duluan daripada yang sebelah barat.

Umur Manusia di Dunia

Berawal dari beberapa pelajaran umur alam semesta, umur tata surya, umur matahari, dll, jadi iseng – iseng mikir dan teringat umur manusia. Seberapa sih umur manusia ini di dunia?, seberapa lama kita masih bisa menikmati kehidupan di dunia?, Orang kadang bilang bahwa hidup di dunia ini singkat, lalu sesingkat apa, apa benar?

Ya tentu semua relatif, itu benar. Sekarang coba kita anggap acuannya umur matahari. Kita asumsikan umur matahari 5 Milyar tahun. Itu artinya 5 dengan sembilan nol dibelakangnya ( 5.000.000.000 tahun ). Lalu kita ambil umur rata2 manusia kira kira 60 tahun. Jika dibandingkan umur matahari, umur manusia berarti 60/5.000.000.000  = 0,000000012 bagian.

apa artinya 0,000000012 bagian? coba kita asumsikan umur matahari itu 1 tahun. Berarti umur satu generasi manusia adalah 0,000000012 x 1 tahun = 0,000000012 tahun = 0,00000438 hari = 0,00010512 jam = 0,0063072 menit = 0,378432 detik. Ya anggaplah 0,4 detik. Berarti setiap 0,4 detik sudah berganti generasi manusia berikutnya. Generasi sebelumnya sudah waktunya berganti alam, digantikan generasi selanjutnya.

Tentu semua angka2 diatas adalah pendekatan. Tapi cukup bisa memberi gambaran betapa singkatnya umur manusia dibanding umur matahari. Sedangkan matahari sendiri adalah bagian yang sangat kecil dari alam semesta baik ukuran maupun waktu. Tentu umur yang singkat tidak boleh disia-siakan.

Orbit Ulysses Polar

Baru tahu kalau ternyata orbit Ulysses itu polar. Artinya satelit ini mengorbit dari kutub ke kutub rotasi. Tidak mengorbit di atas ekuator. kalau kita amati dari permukaan bumi, satelit buatan dengan orbit polar akan lewat diatas kepala kita dari sekitar arah utara ke selatan atau sebaliknya.

salah satu contoh satelit dengan orbit polar adalah satelit LAPAN TUBSAT yang beberapa waktu yang lalu diluncurkan dengan bantuan roket milik india.

Bagaimana Jika Orang Tersambar Petir

Akhir-akhir ini setiap hari sering terjadi hujan. Tidak jarang yang disertai petir yang menyambar-nyambar. Apalagi kemarin, petir sangat banyak. Sambil meringkuk di tempat tidur, jadi teringat tentang buku Bagaimana Seandainya…? dari Marshall Brain (How Stuff Works) yang membahas bagaimana jika orang tersambar petir. Karena informasi ini lumayan penting, jadi ingin share di sini.

Ada beberapa sebab mengapa orang tersambar petir (sumpah sambar gledek tidak termasuk ya… :D) , dan ada beberapa bentuk sambaran yang menentukan luka pada tubuh.

  • Sambaran langsung – petir dari awan ke tanah menyambar orang atau sesuatu yang dia pegang, misalnya lagi main golf trus tiba2 petir menyambar gagang golf nya ( kayaknya kurang kerjaan, ngapain main golf lagi mendung tebal dan banyak petir…) hmmm… ya siapa tau lagi mau pulang, petir dah duluan datang…. Sambaran seperti ini dapat mengakibatkan orang langsung tewas sebelum sempat jatuh ke tanah.
  • Sambaran tak langsung – Petir menyambar sesuatu yang berada di dekat tempat kamu berdiri, kemudian meloncat dari benda itu ke tubuhmu. Misalnya, lagi jalan – jalan tiba2 hujan dan banyak petir, berteduh di bawah pohon, petir menyambar ke pohon, trus loncat ke orang itu.
  • Sambaran karena kontak potensial – (waduh, apa lagi nih, Listrik Magnet langsung terngiang-ngiang) Ketika orang sedang menyentuh sesuatu, seperti tiang pagar atau pohon. Petir menyambar benda tersebut dan arusnya mengalir melewati benda itu ke tubuhnya.
  • Sambaran akibat jalur Voltase – Orang sedang duduk di tanah dengan kaki rapat ke depan dan lutut terangkat. Ketika petir menyambar tanah di dekatnya, arus listrik menyebar dan mauk lewat tubuhnya lewat satu titik, katakanlah telapak kakinya dan keluar lewat pantat yang sedang duduk.
  • Voltase sentakan – ketika sedang menggunakan peralatan listrik atau telpon, petir menyambar listrik atau jaringan yang berhubungan dengan alat yang sedang dia pakai. kemudian, menimbulkan sedikit sentakan pada tubuhnya.

Bagian tubuh yang terkena dampak sambaran petir:

  • Sirkulasi darah – Dilaporkan bahwa sambaran langsungberakibat fatal terhadap aktivitas jantung. Ironisnya, jika orang yang tersambar diberi alat kejut jantung listrik kemungkinan masih bisa bertahan hidup.
  • Pernapasan – Akibat paling buruk pada sistem pernapasan adalah terjadinya paralisis (kelumpuhan) paru-paru. Pernapasan bantuan sangat dibutuhkan sehingga korban tidak mati karena kehabisan oksigen.
  • saraf – Ketika saraf pusat terpengaruh, seperti dimensia, amnesia (hilang ingatan), paralisis(lumpuh) sementara, daya reflek rusak, memori kosong, dan kegelisahan atau depresi.

Berita nasional

Beberapa berita yang berhasil didapat dari media online untuk bulan November 2009 ini ada kejadian sambaran petir yang mengakibatkan korban meninggal dunia dan luka – luka.

Dari informasi media di atas ada sekitar 11 orang korban yang tersambar petir dan 8 diantaranya meninggal dunia. Kejadiannya menyebar di beberapa daerah. Dari salah satu media diatas didapat bahwa petir sangat banyak saat pergantian musim (pancaroba) dan pancaroba dari musim kemarau ke hujan tahun 2009 ini diperkirakan sampai bulan Desember 2009.

Beberapa kejadian orang tewas tersambar petir saat:

  • Berteduh di Gubuk
  • Naik Perahu Boat
  • Berdiri di bawah pohon
  • Menunggang kuda
  • Berenang
  • Naik mesin pemotong rumput
  • Bermain sepak bola
  • Golf
  • Berbicara di telepon
  • Memancing di perahu
  • Bersepeda
  • Mendaki gunung

Tips

Di dalam ruangan:

  • Jangan gunakan telepon atau peralatan listrik yang terhubung ke kabel listrik gedung.
  • Jangan gunakan mandi, cuci, atau objek, mesin, atau peralatan yang terhubung ke sistem pipa bangunan. Jika sambaran petir mengenai bangunan, kemungkinan arus akan mengalir melalui salah satu kabel listrik atau pipa air, dan Anda bisa menerima kejutan yang fatal.
  • Mobil juga dapat melindungi Anda dari petir karena arus akan mengalir melalui bingkai logam mobil. Jika Anda berada dalam mobil, jangan sentuh logam yang terbuka apapun yang terhubung ke mobil.
  • Struktur seperti tempat penampungan bus kecil atau struktur non-logam tidak memberikan perlindungan yang cukup baik.

Jika terlanjur berada di luar ruangan:

  • Jauhi tinggi ketinggian, objek terisolasi seperti pohon, tiang-tiang bendera, dan menghindari daerah-daerah terbuka besar seperti lapangan atau tempat parkir di mana Anda adalah objek tertinggi.
  • Tetap menjauh dari danau, kolam, rel kereta api, dan pagar, yang dapat membawa arus dari petir yang jauh.
  • Jika tidak ada tempat berlindung, berjongkok, meraih pergelangan kaki dan membungkuk ke depan, sehingga kepala Anda bukanlah bagian tertinggi dari tubuh dan kepala Anda tidak menyentuh tanah. Jangan berbaring di tanah.
  • Jika kilat menyerang sekitar Anda atau sesuatu yang sangat dekat, Anda mungkin mengalami perasaan geli pada kulit dan / atau rambut Anda dapat berdiri di akhir. Jika hal ini terjadi, dengan cepat mengambil posisi yang dijelaskan di atas. Bahkan jika Anda terjebak dalam badai di luar, jangan panik. Anda mungkin akan menemukan tempat berlindung yang memadai.
  • Hindari logam, peralatan pertanian, motor, kereta golf, tongkat golf, dan sepeda.

P3K :

  • Pernapasan – jika napas sudah berhenti, beri napas buatan.
  • Detak Jantung – jika jantung berhenti, beri stimulus detak jantung.
  • Denyut Nadi – jika korban masih memiliki denyut nadi dan pernapasan, cari kemungkinan luka-luka lain. Periksa luka bakar di mana petir masuk dan meninggalkan tubuh. Juga waspada terhadap kerusakan sistem saraf, patah tulang, dan kehilangan pendengaran dan penglihatan.

Tips berkendara saat terjadi badai atau hujan lebat disertai petir:

  • Nyalakan lampu.
  • Minggir ke bahu jalan dan berhenti, pastikan Anda berada jauh dari pohon-pohon atau benda-benda tinggi lainnya yang dapat jatuh pada kendaraan Anda. Tetap di dalam mobil dan nyalakan lampu bahaya sampai hujan deras mereda.
  • Hindari kontak dengan permukaan logam atau melakukan di luar di dalam kendaraan. Kilat yang menyerang dekat dapat berjalan melalui tanah basah untuk mobil Anda.
  • Hindari banjir di jalan raya. Kedalaman air tidak bisa diketahui.
  • Jika Anda mengalami selip, tetap tenang, arahkan bagian depan mobil dengan pelan.
  • Jangan rem atau berbelok tiba-tiba. Ini bisa membuat kendaraan selip. kurangi gas sampai mobil melambat.

Referensi dan Sumber :

  • Brain, Marshall, dan tim HowStuffWorks. Bagaimana Seandainya…?. 2003. Bandung: Pakar Raya
  • http://www.nyc.gov/html/oem/html/hazards/weather_thunder.shtml
  • http://www.nws.noaa.gov/om/brochures/ttl.htm
  • http://www.fema.gov/areyouready/thunderstorms.shtm
  • http://www.surya.co.id/2009/11/20/3-tewas-disambar-petir-jatim-dikepung-puting-beliung.html
  • http://buser.liputan6.com/berita/200911/250597/Nelayan.Tersambar.Petir.Saat.Menjaring.Ikan
  • http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2009/11/19/40324/Tewas.Tersambar.Petir.Saat.Berteduh.Di.Gubuk
  • http://www.lampungpost.com/cetak/berita.php?id=2009110607021825
  • http://www.poskota.co.id/berita-terkini/2009/11/09/pria-paroh-baya-tewas-disambar-petir
  • http://beta.bangkapos.com/detail.php?section=1&category=14&subcat=2&id=10974
  • http://www.surabayapost.co.id/?mnu=berita&act=view&id=28f960d096e8e646d3100bc759d4c24c&jenis=1679091c5a880faf6fb5e6087eb1b2dc

Sumber Gambar:

  • http://i511.photobucket.com/albums/s353/Komodo_tea/lightning.jpg
  • http://i511.photobucket.com/albums/s353/Komodo_tea/lightning-2a7z.jpg
  • http://i511.photobucket.com/albums/s353/Komodo_tea/lightning-2.jpg